Muda Berprestasi Olahraga Panjat Tebing

Muda Berprestasi Olahraga Panjat Tebing
Bergabung di Facebook FPTI Tangsel ... Klik Fotonya

More Info Here

Senin, 13 April 2015

Masuk Pantauan FPTI Kalsel

Sebagai salah satu cabang olahraga yang kini mendapat perhatian besar, panjat tebing terus mempersiapkan diri dan atletnya untuk persiapan Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) 2015.

Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Justitia Fakultas Hukum Unlam, sebagai salah satu pemasok atlet panjat andalan Banua, kembali menggelar prektek kerja divisi angkatan XXX mulai 9-12 April di Desa Pasting, Kecamatan Hantakan Kab HST.
Ketua Pelaksana praktek kerja divisi angkatan Muhammad Fiky Putra A mangatakan, pada kegiatan kali ini, tim langsung dikenalkan dengan beberapa lokasi panjat tebing alami yang dibentuk oleh alam.
Adapun fungsinya, lanjut Fiky, agar para pemanjat bisa mengetahui dan menguasai skill memanjat pada tebing alam yang pada dasarnya hampir sama dengan tebing buatan. "Kegiatan ini diharapkan bisa menambah skill dan mental pendaki.
Mereka saat ini juga terus berlatih agar bisa masuk pantauan FPTI Kalsel untuk diproyeksikan masuk tim panjat Banua menuju Pra PON," terangnya. Lebih jauh Fiky berharap, kegiatan ini bisa mempertahankan julukan Mapala Justitia sebagai pemasok atlet panjat berbakat Banua.
Sementara itu, Anggota Luar Biasa (ALB) Mapala Justitia FH Unlam M Salafuddin SH berharap, kegiatan ini bisa diikuti secara maksimal oleh tim panjat tebing Mapala Justitia, untuk menambah kualitas mental pemanjat, yang dalam kurun waktu beberapa tahun terakhir terus menuai sejumlah prestasi.
"Ini kesempatan besar bagi mereka menaklukkan dinding alam. Untuk mental pasti ada pengaruhnya, menjadikan mental atlet lebih matang," harapnya.

sumber : http://mediakalimantan.com

Minggu, 12 April 2015

 Jaring Atlet Untuk Porwil, FPTI Gelar Seleksi Tahap 2


PEKANBARU - Untuk mengukur kemampuan atlet yang akan diturunkan mengikuti Pekan Olahraga Wilayah (PORWIL) Sumatera 2015 di Bangka Belitung nanti, Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Riau mengggelar Kejuaraan Daerah (Kejurda). Kejurda ini akan dilaksanakan pada 22-26 April 2015 di Venue Panjat Tebing, kawasan Universitas Riau (UR).

Ketua Umum Pengprov FPTI Riau Agustaruddin didampingi Sekretaris Umum FPTI Riau, Yudistiro kepada wartawan, Selasa (7/4/2015) mengatakan Kejurda tersebut merupakan seleksi tahap II untuk atlet yang akan mengikuti PORWIL.

"Dari persiapanya sudah ada sebanyak 20 atlet yang akan dipersiapkan," ujar Agustriana.

Pada Kejurda tersebut tambah Agus, ada 22 nomor yang akan dipertandingkan. Saat ini sudah ada 25 atlet. Hasil dari Kejurda itu nantinya kata Agustaruddin lagi, akan dilakukan seleksi tahap III.
"Hasil seleksi tahap III itulah nantinya sebanyak 16 atlet yang akan diturunkan di PORWIL 2015," ungkap Agustaruddin.

Sementara itu pada PORWIL nanti Agustaruddin sangat optimis semua atletnya lolos ke PON 2016 di Jawa Barat. "Kuota untuk Region Sumatera sebanyak 35 kuota dan target kita lolos 17 kuota pada PON 2016 nanti. Dan saya sangat yakin, saya berani bertaruh," papar Agustaruddin.(*)

sumber berita : http://pekanbaru.tribunnews.com

Senin, 06 April 2015


Jumat, 13 Maret 2015

Hari Ini 85 Peserta Mendaftar Sebagai Atlit FPTI Aceh Timur




Lebih kurang 85 siswa dan siswi dari berbagai sekolah dalam wilayah Aceh Timur mendaftar sebagai atlit Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pengcab Aceh Timur. Pembukaan perekrutan dan dimulainya  TC atlit dilakukan di aula SMPN 1 Idi Rayeuk, Sabtu 28 Frebuari 2015.

Acara tersebut dibuka langsung oleh Ketua Umum Pengcab FPTI Aceh Timur, Muhajir Khairom didampingi Sekretaris  Umum Ilyas Ismail, serta ketua Panitia Pelaksana Yanis dan pengurus FPTI lainya, hari pertama pembukaan para atlit dibekali dengan pengenalan olahraga panjat tebing dan organisasi FPTI yang disampaikan Ilyas Ismail.

Selanjutnya calon atlit juga dibekali dengan pengenalan peralatan olah raga panjat tebing yang disampaikan oleh beberapa pengerus dan atlit panjat tebing senior Aceh Rahmi, serta pengurus FPTI Aceh Timur.

Ketua FPTI Aceh Timur Muhajir dalam kata sambutanya mengatakan, dirinya bersama pengurus lainya berkomitmen memajukan olahraga FPTI Aceh Timur menjadi pilt projek bagi pengcab FPTI lainya di Aceh, "selain kita membina atlit untuk menuju Pra Pon 2015, kegiatan ini juga merupakan kegiatan tahunan FPTI untuk memasyarakatkan olahraga extrim tersebut ditengah-tengah masyarakat Aceh Timur,"ujar Muhajir.

Dirinya berharap kepada seluruh calon atlit panjat tebing untuk bersungguh-sungguh menjalani pelatihan, "harapan kita adek adek calon atlit dapat meraih prestasi dimasa akan datang, demi mengharumkan nama diri kita sendiri dan nama Kabupaten Aceh Timur,"pungkas Muhajir Khiarom. 

sumber : http://www.lintasatjeh.com/2015/02/hari-ini-85-peserta-mendaftar-sebagai.html

Kamis, 12 Maret 2015

FPTI MInta Ketua KONI yang Baru Bukan dari Birokrat



Ketua Pengcab Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Bogor, Bambang W. Tawekal mengharapkan calon Ketua KONI yang baru akan dipilih pada musordalub mendatang, bisa berkomitmen dalam memajukan perkembangan dan prestasi olahraga di Bumi Tegar Beriman.

“Ketua KONI yang baru harus punya komitmen dalam memajukan olahraga Kabupaten Bogor. Entah itu dari kalangan muda ataupun senior, selama mempunyai komitmen tersebut, mengingat target kita untuk menjadi juara umum di PORDA XIII/2018 mendatang di daerah kita sendiri," ungkapnya kepada heibogor.com, Senin (09/03/15).

Pria yang juga menjabat sebagai camat Cibinong itu pun kembali mengatakan, akan lebih baik jika ketua KONI yang baru tidak lagi datang dari kalangan birokrat. Hal itu dimaksudkan agar ke depannya tidak kembali menimbulkan polemik di tubuh induk organisasi olahraga tersebut.

“Kalau misalkan dari birokrat, tentunya akan menjadi permasalahan kembali karena adanya aturan yang tidak memperbolehkan seseorang menjabat dua jabatan, dikhawatirkan justru akan menghambat kemajuan olahraga di Kabupaten Bogor itu sendiri, lebih baik kita ikuti saja aturan dan ketentuan yang ada," katanya.

Lebih lanjut, Bambang pun menambahkan, dirinya cukup yakin bahwa setiap cabang olahraga sudah memiliki calon-calon ketua umum yang akan mereka ajukan pada saat musordalub nanti.
“Pengcab yang lain pun pastinya sudah memiliki jagoannya masing-masing, untuk dicalonkan sebagai ketua umum yang baru," pungkasnya.

sumber : http://www.heibogor.com/detail/9676-FPTI-MInta-Ketua-KONI-yang-Baru-Bukan-dari-Birokrat

Kamis, 05 Maret 2015

 Bali Gelar Kejuaraan Panjat Tebing Junior

Pengurus Provinsi (Pengrov) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Bali serius  meregenerasi para atletnya. Hal ini terbukti dengan diadakannya Sirkit Panjat Tebing Junior di Kabupaten Badung, 6-8 Maret mendatang.


Seperti dijelaskan Sekretaris umum pengrov FPTI Bali, Suhardi Eka Prasetya, dalam ajang tersebut akan dipertandingkan kategori lead, boulde
r dan speed, spider kid A, B dan C, youth A dan youth B, serta junior.

Untuk keterangan jumlah peserta, Suhardi  sudah mendata ada sekitar 168 atlet yang bakal berpartisipasi. Jumlah ini diketahui dari penyelenggaraan sirkit sebelumnya yang berlangsung di Kabupaten Karangasem.

"Target jumlah peserta itu mudah-mudahan diikuti oleh semua kabupaten/kota," kata Suhardi.

Sementara itu, untuk kategori senior memang sengaja tidak dipertandingkan karena sudah sering diadakan pada beberapa ajang lainnya. Kejuaraan panjat tebing khusus junior ini hanya diadakan setahun sekali di Bali.

"Untuk itu, kejuaraan ini lebih fokus pada pembinaan atlet junior," jelas Suhardi.

sumber : http://olahraga.metrotvnews.com/read/2015/03/02/365299/bali-gelar-kejuaraan-panjat-tebing-junior

Banten Rock Trip 2014 Sawarna

 

Senin, 08 Desember 2014





Rabu, 29 Oktober 2014

Kejurnas Panjat Tebing, Jatim Targetkan 4 Emas

FEDERASI Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jatim memberangkatkan 17 atlet dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Aceh Timur, 31 Oktober-6 November.

Panjat Tebing Jatim sendiri dalam Kejurnas 2014 ini menargetkan 4 emas dari nomor beregu Speed Tim World Record, Bolder Tim Putra, dan Lead Beregu Putri.


Pelatih panjat tebing Jatim Ronald Novar Mamarimbing melihat hasil tahun lalu yang hanya memperoleh 3 emas sehingga dirinya tidak menargetkan memperoleh emas terlalu tinggi.


“Satu nomor di Speed Putri saingan terberat kami adalah Kaltim,” terang pria berambut gondrong ini, Selasa (28/10).


Selain Kalimantan Timur (Kaltim), beberapa provinsi seperti DKI Jakarta, Jateng, dan Jabar yang akan menjadi saingan terberat Jatim. “Dalam perhitungan di atas kertas kita masih unggul.”


sumber : http://www.sportanews.com

Selain Kembangkan Panjat Tebing, Anggota FPTI Diimbau Konsentrasi Ke Rescue

Pengurus Pusat (PP) Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) mendorong agar konsentrasi organisasi tak hanya pada olahraga prestasi. Namun, segi rescue juga harus dimaksimalkan.




Ketua PP FPTI Dhohir Farisi mengungkapkan, selain pengembangan panjat tebing sebagai olahraga prestasi, FPTI juga harus mendorong penguasaan skill vertical rescue. Menurut dia, kemampuan tersebut sangat penting ketika harus melakukan penyelamatan di medan sulit yang memerlukan kemampuan vertical rescue.

“Ketika kemampuan memberikan pertolongan di medan sulit memadai, ketika ada kejadian yang memerlukan skill khusus seperti vertical rescue maka akan lebih cepat penanganannya,”  ujar dia kepada Harianjogja.com ketika ditemui di sela-sela latihan di Gunung Api Purba Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul, Minggu (26/10/2014).


Dhohir  menambahkan, FPTI ingin memberikan pengertian jika FPTI tidak hanya bergerak atau konsentrasi pada olahraga prestasi. FPTI juga konsetrasi pada kemampuan vertical rescue. Bahkan, lanjut dia, FPTI membawahi Badan Vertical Rescue Indonesia yang bisa memberikan sertifikasi vertical rescue.


Salah satu kegiatan sertifikasi yang sedang dilakukan yakni kepada kader SAR DIY.  Ketua Harian SAR DIY Ferry Ardiyanto mengungkapkan, ini pertama kali bagi SAR DIY mengadakan sertifikasi vertical rescue. Kegiatan ini diikuti 30 peserta dan digelar di Gunung Api Purba Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul (25-28/10/2014).


Ia menambahkan, 30 peserta tersebut bukan seluruhnya anggota SAR DIY. Tiga di antaranya, lanjut dia, merupakan warga lokal. Ia menambahkan, materi uji sertifikasi ini diberikan Badan Vertical Rescue Indonesia.


“Tujuan dari acara ini untuk  legalisasi kemampuan yang sudah mereka miliki,” ujar dia.


sumber : http://www.harianjogja.com

Minggu, 07 September 2014

Kejurda Panjat Tebing 2014 Diundur



Ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Panjat Tebing yang rencananya dihelat Pengurus Daerah Federasi Panjat Tebing Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (Pengda FPTI DIY) mulai Jum'at (5/9/2014) sampai Minggu (7/9/2014) diputuskan untuk diundur 1 pekan. Pengunduran jadwal Kejurda ini agar antusiasme Atlet Muda pPanjat Tebing di Yogyakarta dapat tertampung.
Panitia pun membuka pendaftaran hingga 10 September dan 1 hari kemudian 11 September 2014 akan dilakukan Technical Meeting (TM).

"Ajang yang digunakan sebagai tolok ukur pembinaan prestasi Panjat Tebing di Yogyakarta ini akan menghasilkan catatan-catatan rekor atau prestasi baru, khususnya dari Atlet-Atlet Muda yang terjun di kategori kelompok umur," harap Arif Noor Hartanto selaku Pembina dan sekaligus mantan Ketua FPTI DIY, Jum'at (5/9/2014).

Kejurda yang akan berlangsung 3 hari mulai 12 September hingga 14 September itu akan menampilkan sejumlah nomor mulai dari lead, boulder, speed record dan speed klasik.

Panitia hanya menetapkan biaya pendaftaran sebesar Rp 15.000 per-kategori dan bagi peserta yang ingin bertanding lebih dari 1 nomor hanya dikenai biaya tambahan sebesar Rp 5.000. Pada Kejurda Panjat Tebing 2014 kali ini, Panitia menyediakan total hadiah sebesar Rp 10,4 Juta sekaligus medali dan piagam penghargaan.

sumber berita  : http://www.rri.co.id/

Sabtu, 12 Juli 2014

Baru Bergabung, Atlet FPTI Sukses Torehkan Prestasi

Tidak hanya para atlet yang sudah cukup lama latihan yang mampu menunjukkan prestasinya, para atlet pemula binaan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Blitar juga mampu menujukkan prestasinya. Bahkan atlet yang baru latihan beberapa bulan sudah mampu bersaing dievent tingkat propinsi maupun nasional.



Wisnu Susanto, pelatih panjat tebing Kota Blitar mengatakan, bagi atlet yang sudah lama latihan untuk perolehan juara sudah bisa diprediksi sebelumnya. Sedangkan yang baru, meski diluar prediksi sudah mampu bersaing dengan atlet luar daerah. Diantara atlet pemula yang mampu menunjukkan prestasi, Bibin Hidayat dan Rapli Akbar Firmansyah.

Menurutnya, kedua atlet ini masih berlatih sekitar 3 sampai 4 bulan. Bibin yang sekarang masih duduk di bangku sekolah dasar telah menorehkan prestasi, diantaranya pada Kejuaraan Nasional yang berlangsung di FPTI Kediri dengan meraih medali perunggu di nomor Spider Kid. Sedangkan diantara prestasi Rapli Akbar yang masih duduk di bangku kelas 2 SMP Negeri 4 Kota Blitar ini meraih medali perunggu kategori Lead Spider Kid pada kejuaraan se Jatim, Jateng, DI Yogyakarta yang berlangsung di SMA Negeri 2 Ngawi bulan Juni 2014 lalu
.
Wisnu menambahkan, meski pemula para atlet ini memang memiliki potensi yang cukup bagus. Dengan latihan-latihan yang diikuti serta semangat dalam mengikuti pertandingan, binaannya mampu menunjukkan hasil yang cukup bagus.

Sementara itu atlet-atlet yang sudah memiliki jam terbang cukup tinggi, diantaranya Dian Novitasari. Prestasi yang baru didapat, perolehan medali perak Lead pada kejuaraan se Jawa Bali yang berlangsung di Universitas Kanjuruan Malang pada bulan Juni lalu. Rahmad Hari, atlet lulusan Smunor Sidoarjo yang juga cukup berprestasi. Diantaranya, pada kejuaraan nasional yang berlangsung di Unisnu Jepara bulan Juni lalu berhasil meraih medali perunggu Lead Putra.

sumber berita : http://www.blitarkota.go.id


Sekretariat FPTI Tangsel

Sekretariat FPTI Tangsel